Thursday 26 January 2017

Daily Reflections 26 January 2017

26th January 2017 Thursday 3rd Week of Ordinary Time - Timothy and Titus

Reflection
Mark 4:21-25
“A generous heart that gives without limits”
A Christian is a person who is generous. Yet, there are many who fail to listen to the call of Jesus, to take notice of what He is saying: ‘the amount you measure out is the amount you will be given.’
To be generous is not just about giving out money to the poor. But, it is to give out time to our family members, to give words of life and love to our friends and to share our faith with those who have yet to know Christ. There are so many ways that we can be generous.
Today, let us give like a prince/princess, not our material wealth, but rather, let us give our love, smiles, words of kindness, time, patience, forgiveness, etc, so that we can become true Christians, real friends of Jesus, authentic witnesses for God.

How can I try to put generosity into practice today?
🔹🔹🔹🔹🔹🔹🔹🔹🔹

26-1-17 圣弟茂德和弟铎主教

路10.1-9
“要医治城中病人,并说,‘天国临近了’。”(9节)
两位圣人都是保禄宗徒的门徒,分别治理厄弗所和克来特的教会。弟茂德书上下和弟铎书,称为“牧函”,传统看作是保禄写给他们的书信。

“我派遣你们犹如羔羊往狼群中”(3节)。
🔹🔹🔹🔹🔹🔹🔹🔹🔹

26 hb Januari 2017 Hari Khamis Minggu Biasa Ke 3 - Ss. Timothy and Titus

Renungan
Markus 4:21-25
“Hati yang pemurah, memberi tanpa batas”
Orang Kristian adalah seorang yang murah hati. Namun, terdapat ramai orang yang gagal mendengar panggilan Yesus, menyedari apa yang dikatakan Yesus: “ukuran yang kamu pakai untuk mengukur, akan diukurkan kepadamu.”
Menjadi seorang yang murah hati bukan hanya tentang memberikan wang kepada orang miskin. Tetapi, ia adalah tentang memberikan waktu kepada ahli keluarga, mengasihi orang lain dan mengongsikan iman kepada mereka yang masih belum mengenal Tuhan Yesus. Terdapat banyak cara lain untuk menjadi seorang yang murah hati.
Hari ini, marilah kita memberi seperti putera/puteri, bukan kekayaan tetapi dari segi masa, kesabaran, kata-kata indah, pengampunan dan sebagainya, agar kita benar-benar dapat menjadi Kristian yang sebenar, sahabat yang sebenar kepada Yesus, saksi yang benar bagi Allah.

Bagaimana saya boleh mencuba mempraktikkan kemurahan hati, hari ini?
🔹🔹🔹🔹🔹🔹🔹🔹🔹

26-01-17
Hari Empat Minggu Biasa Ka-3
St. Timothy & Titus

Renungan
Mark 4:21-25
"Lempong ati, meri enggau nadai  adan"
Orang Kristen orang ti lempong ati.  Taja pia mayuh orang enda nangi ka pesan Jesus," takar ti dikena kita nakar, nya mega deka dikena nakar kita." Lempong ati ukai semina nulong meri duit ngagai sida ka seranta. Tang mega meri awak begulai enggau diri sebilik, rindu ka orang bukai sereta berkongsika pengarap ngagai sida ti bedau ngelala Tuhan Jesus. Mayuh jalai nyadi orang ti murah ati. Saritu aram kitai meri baka anak rajah, ukai reta tengkira tanda masa, sabar, jako manah, meri ampun sereta pengawa manah ti bukai awak kitai ulih nyadi orang Kristian ti bendar, pangan Jesus ti bendar, saksi Allah Taala ti bendar.

Kati aku ulih bepun belajar nyadi orang lempong ati saritu?
🔹🔹🔹🔹🔹🔹🔹🔹🔹

Acknowledgment: Reflections are based on “Prayer for Living: The Word of God for Daily Prayer Year A" by Sr. Sandra Seow FMVD.